Artificial Tears: Jenis, Aturan Pakai, dan Cara Kerjanya

Ditinjau oleh Dr. Damara Andalia, SpM
Oleh Tim Medis JEC

  26 Dec 2025

  3 Views

Share
artificial tears adalah

Salah satu solusi yang direkomendasikan untuk meredakan gejala mata kering adalah dengan menggunakan artificial tears. Sederhananya, artificial tears adalah tetes mata yang digunakan untuk membantu menggantikan fungsi air mata alami.

Namun, tidak semua orang memahami apa saja manfaat artificial tears, kapan sebaiknya digunakan, serta bagaimana memilih artificial tears yang tepat sesuai kondisi mata.

Untuk memahami artificial tears dengan lebih baik, mari simak pembahasan selengkapnya dalam artikel ini.

Apa Itu Artificial Tears?

Lubricating eye drops atau yang juga dikenal sebagai artificial tears adalah tetes mata yang berfungsi untuk memberikan kelembapan dan meredakan mata kering.

Tetes mata ini membantu mengatasi keluhan mata kering akibat penyebab sementara, seperti kelelahan, terlalu lama beraktivitas, atau berada di lingkungan dengan udara yang kering.

Kondisi yang Memerlukan Artificial Tears

Artificial tears dapat digunakan untuk membantu mengatasi berbagai keluhan pada mata, antara lain untuk:

  • Mengatasi mata kering.
  • Mengurangi gesekan pada kornea.
  • Menenangkan iritasi pada mata.
  • Membantu mengurangi kemerahan dan pembengkakan.

Di samping itu, penggunaan artificial tears sesekali disarankan jika Anda:

  • Berada di lingkungan berangin, berasap, atau udara kering.
  • Mengalami ketegangan mata akibat kelelahan atau terlalu lama menatap layar gawai.
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat alergi dan beberapa jenis antidepresan.
  • Bertambah usia, karena proses penuaan dapat memengaruhi tingkat kelembapan mata.

Cara Kerja Artificial Tears dalam Mengatasi Mata Kering

Artificial tears atau tetes mata pelumas bekerja dengan menambahkan komponen yang menyerupai kandungan air mata alami. Kandungan ini membantu lapisan air mata berfungsi lebih optimal dalam melindungi permukaan mata sehingga kelembapan mata tetap terjaga dan rasa tidak nyaman akibat mata kering dapat berkurang.

Anda bisa menemukan berbagai merek dan jenis artificial tears di pasaran. Anda pun bisa mendapatkannya tanpa resep dokter. Namun, perlu diingat bahwa tidak ada satu produk yang cocok untuk semua orang. Setiap kondisi mata kering bisa berbeda sehingga Anda mungkin perlu mencoba beberapa jenis untuk menemukan produk yang paling sesuai kebutuhan mata Anda.

Pada kasus mata kering yang lebih berat, dokter dapat merekomendasikan pelumas mata berbentuk salep atau gel. Bentuk ini memiliki tekstur lebih kental dibandingkan tetes mata biasa dan dapat bertahan lebih lama di permukaan mata. Namun, penggunaannya mungkin dapat menyebabkan penglihatan Anda buram sementara waktu.

Baca juga: Sakit Mata: Ciri-Ciri, Penyebab, dan Cara Mengatasinya dengan Tepat

Jenis Artificial Tears

Artificial tears tersedia dalam beberapa jenis yang dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan mata. Bentuk sediaan artificial tears dapat memengaruhi efektivitas kerjanya, demikian pula jenis bahan aktif yang terkandung di dalamnya. Berikut penjelasannya:

1. Artificial Tears Berbentuk Cair

Jenis tetes mata ini memiliki tekstur ringan dan mudah menyebar di permukaan mata. Cocok digunakan untuk keluhan mata kering ringan hingga sedang. Penggunaannya secara umum tidak menimbulkan rasa lengket atau penglihatan buram setelah diteteskan.

2. Artificial Tears Berbentuk Gel

Artificial tears berbentuk gel memiliki konsistensi lebih kental dibandingkan tetes mata dalam bentuk cair. Hal ini membuat tetes mata gel mampu memberikan kelembapan lebih lama pada permukaan mata. Namun, penglihatan bisa terasa sedikit buram sementara setelah pemakaian.

3. Artificial Tears Berbentuk Salep (Ointment)

Ointment atau salep mata merupakan jenis artificial tears dengan tekstur paling kental. Efek pelembapnya bertahan lebih lama sehingga cocok untuk mengatasi mata kering berat. 

Umumnya, artificial tears ini digunakan sebelum tidur karena produk ini juga dapat menyebabkan penglihatan buram sementara setelah pemakaian.

4. Artificial Tears dengan Pengawet

Jenis artificial tears ini mengandung bahan pengawet untuk mencegah pertumbuhan bakteri, cocok digunakan untuk pemakaian jangka pendek atau sesekali. Namun, artificial tears dengan pengawet tidak disarankan untuk penggunaan terlalu sering karena dapat meningkatkan risiko iritasi pada mata.

5. Artificial Tears Tanpa Pengawet

Artificial tears tanpa pengawet lebih aman untuk penggunaan rutin karena tidak mengandung bahan tambahan yang berisiko mengiritasi mata. Jenis ini biasanya direkomendasikan bagi penderita mata kering kronis atau mata yang sensitif.

Di samping itu, produk artificial tears tanpa pengawet juga umumnya dikemas dalam kemasan sekali pakai untuk menjaga kebersihannya.

6. Artificial Tears untuk Pengguna Lensa Kontak

Jenis ini diformulasikan khusus agar aman digunakan bersama lensa kontak. Umumnya, penggunaan tetes mata ini harus sesuai anjuran atau resep dokter mata untuk memastikan jenis dan kandungannya cocok dengan kondisi mata serta lensa yang digunakan.

Cara Menggunakan Artificial Tears

Umumnya, artificial tears tersedia dalam bentuk botol atau tube, tergantung jenisnya, apakah berupa larutan cair, gel, atau salep mata. Adapun langkah-langkah penggunaan artificial tears yang benar, yakni sebagai berikut:

  1. Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh area mata. Jika ada orang lain yang membantu, pastikan mereka juga mencuci tangan dengan bersih.
  2. Dongakkan kepala, arahkan pandangan ke atas, lalu tarik perlahan kelopak mata bawah menggunakan jari tangan sisi lainnya.
  3. Dengan tangan lainnya, posisikan botol di atas mata dan teteskan artificial tears sesuai jumlah yang dianjurkan. Ikuti petunjuk pada kemasan atau anjuran dokter.
  4. Hindari menyentuh ujung botol ke mata atau bagian apapun agar tidak terkontaminasi.
  5. Tutup mata selama beberapa saat setelah meneteskan obat. Anda bisa menekan lembut sudut mata dekat hidung agar cairan tidak cepat keluar.
  6. Jangan mengucek mata setelah menggunakan artificial tears.
  7. Apabila Anda menggunakan artificial tears dalam bentuk gel atau salep yang lebih kental, penglihatan Anda mungkin akan terasa buram selama beberapa waktu. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena hal ini normal dan akan membaik dengan sendirinya.

Baca juga: Begini Cara Merawat Mata Anda agar Tetap Sehat dan Jernih

Bolehkah Meneteskan Artificial Tears saat Memakai Lensa Kontak?

Pada dasarnya, artificial tears tidak boleh digunakan sembarangan saat memakai lensa kontak. Tidak semua jenis artificial tears aman diteteskan langsung apabila Anda sedang menggunakan lensa kontak. Sebab, beberapa kandungan dapat menempel pada lensa dan menimbulkan iritasi.

Penggunaan artificial tears saat memakai lensa kontak harus sesuai dengan anjuran atau resep dokter mata. Dokter akan menyesuaikan jenis tetes mata berdasarkan bahan lensa, kondisi mata, serta tingkat kekeringan yang dialami.

Kapan Perlu Konsultasi ke Dokter?

Sebaiknya lakukan konsultasi ke dokter spesialis mata terkait mata kering dan penggunaan artificial tears jika mengalami kondisi berikut:

  • Dokter tidak menganjurkan penggunaan harian, tetapi Anda menggunakan artificial tears setiap hari atau lebih sering dari yang dianjurkan.
  • Artificial tears tidak membantu meredakan keluhan atau kondisi mata tidak membaik.
  • Anda mengalami reaksi yang tidak diinginkan atau efek samping, seperti perih berlebihan, nyeri, mata merah, atau iritasi setelah penggunaan.

Meski umumnya aman, penggunaan artificial tears dapat menyebabkan risiko efek samping ringan seperti rasa perih, sensasi terbakar, penglihatan kabur sementara, atau mata terasa lengket, terutama pada produk yang mengandung pengawet. 

Jika keluhan mata kering tidak membaik setelah 4–6 minggu penggunaan rutin, atau justru terasa semakin tidak nyaman, sebaiknya periksakan ulang ke dokter spesialis mata untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. 

Untuk mendapatkan pemeriksaan mata yang menyeluruh dan akurat, Anda dapat mengunjungi JEC Eye Hospitals and Clinics.

Layanan Pemeriksaan Mata JEC Eye Hospitals and Clinics didukung oleh dokter spesialis mata berpengalaman serta teknologi diagnostik terkini untuk membantu mendeteksi dan menangani berbagai keluhan kesehatan mata secara tepat.

Untuk pemeriksaan mata dan konsultasi langsung dengan dokter spesialis mata, kunjungi JEC Eye Hospitals and Clinics.

 

Baca juga: Mengapa Saat Mata Terkena Kotoran Akan Keluar Air Mata? Ini Jawabannya 

icon-doctor