Berapa Lama Perban Dibuka Setelah Operasi Katarak? Cek di Sini!

  09 Apr 2025

  189 Views

Share
berapa lama perban dibuka setelah operasi katarak

Setelah menjalani operasi katarak, perawatan pascaoperasi menjadi langkah penting untuk memastikan pemulihan berjalan dengan lancar. Waktu pelepasan perban adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan. Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama perban dibuka setelah operasi katarak?

 

Untuk memahami lebih jelas, berikut ulasan mengenai berapa lama perban dibuka setelah operasi katarak dan hal-hal yang perlu diperhatikan selama masa pemulihan.

Berapa Lama Perban Dibuka Setelah Operasi Katarak?

Katarak adalah suatu kondisi ketika lensa mata yang sebelumnya jernih berubah menjadi keruh karena adanya perubahan dan denaturasi pada protein di dalamnya. Kondisi ini umumnya terjadi akibat penuaan, namun bisa juga disebabkan oleh kondisi medis tertentu atau cedera.

 

Satu-satunya cara yang efektif untuk memperbaiki mata katarak adalah dengan melakukan operasi. Pada kasus yang parah, katarak yang tidak dioperasi bisa berujung kebutaan.

 

Setelah operasi katarak dijalani, pasien biasanya diminta untuk memakai perban sementara waktu guna melindungi area mata.

 

Lantas, berapa lama perban dibuka setelah operasi katarak? Sebenarnya, durasi pemakaian perban pascaoperasi katarak bisa bervariasi. Dokter akan menentukan apakah pasien sudah bisa melepas perban dengan mempertimbangkan perkembangan pemulihannya.

 

Umumnya, perban akan dilepas pada hari berikutnya sesudah operasi. Namun, beberapa dokter mungkin menganjurkan pasien tetap menggunakan perban selama beberapa hari untuk melindungi mata dan menjaga proses pemulihan. 

 

Baca juga: Mengenal Jenis Katarak: Panduan Lengkap untuk Pemahaman yang Lebih Baik

Berapa Lama Waktu Pemulihan Setelah Operasi Katarak?

Jika dibandingkan dengan prosedur medis lainnya, waktu pemulihan setelah operasi katarak cenderung lebih cepat. Bahkan, beberapa pasien diperbolehkan untuk pulang pada hari yang sama setelah operasi. 

 

Setelah prosedur selesai, dokter akan memberikan perban atau pelindung plastik untuk melindungi mata. Seperti yang sudah dijelaskan, perban biasanya akan dilepas keesokan harinya, tetapi pasien tetap disarankan menggunakan pelindung mata saat tidur selama beberapa minggu guna mencegah cedera atau iritasi.

 

Baca juga: Katarak pada Lansia: Pencegahan dan Pengobatan

Aktivitas Apa Saja yang Sebaiknya Dihindari Setelah Operasi Katarak?

Untuk mengoptimalkan proses pemulihan setelah operasi katarak, pasien disarankan menghindari aktivitas tertentu selama beberapa hari hingga beberapa bulan, tergantung anjuran dari dokter.

 

Adapun beberapa pantangan setelah operasi katarak adalah sebagai berikut:

 

  • Mengemudi (sampai dokter memperbolehkannya).
  • Mengenakan lensa kontak (softlens).
  • Menggosok atau menggaruk mata.
  • Berenang, sauna, atau menggunakan bak mandi air hangat.
  • Memasukkan air atau secara tidak sengaja memasukkan sabun ke mata.
  • Menggunakan riasan mata.
  • Melakukan olahraga berat.
  • Menggunakan krim atau pelembap wajah di dekat mata.
  • Mewarnai atau mengeriting rambut.
  • Terpapar debu atau serangga terbang.

Kapan Pasien Dapat Beraktivitas Normal Setelah Operasi Katarak?

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pasien yang baru menjalani operasi katarak sebaiknya menghindari beberapa aktivitas selama masa pemulihan, termasuk mengemudi hingga memakai make-up. Berikut masing-masing penjelasannya.

1. Mengemudi

Pasien biasanya tidak diperbolehkan mengemudi sendiri setelah operasi sehingga diperlukan bantuan dari orang lain. Biasanya, pasien diizinkan untuk mengemudi sendiri ketika dokter sudah memastikan bahwa pasien aman untuk melakukannya.

2. Bekerja

Pasien mungkin harus beristirahat terlebih dahulu dan kembali bekerja 2-3 hari setelah operasi. Dokter akan memberitahu waktu pasti kapan pasien bisa kembali bekerja normal.

 

Untuk hal ini, biasanya dokter juga memberikan surat atau dokumen yang menjelaskan tentang berapa lama pasien perlu beristirahat dari pekerjaan.

 

Baca juga: Mengatasi Katarak pada Lanjut Usia: Tips dan Saran untuk Kesehatan Mata yang Lebih Baik

3. Memakai Make-up

Pasien mungkin memerlukan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu setelah operasi hingga diperbolehkan memakai riasan mata.

 

Perlu diketahui bahwa produk riasan mata, seperti maskara, eyeliner, dan eyeshadow berpotensi mengandung bakteri. Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi pada mata yang baru dioperasi. Pasien mungkin juga perlu mempertimbangkan untuk menggantiriasan mata yang lama dengan yang baru untuk digunakan setelah mata pulih.

 

Itulah penjelasan mengenai berapa lama perban dibuka setelah operasi katarak. Merawat mata dengan baik pascaoperasi katarak sangat penting untuk memastikan pemulihan berjalan dengan lancar.

 

Oleh karenanya, jika Anda memiliki pertanyaan atau butuh perawatan lanjutan, pastikan berkonsultasi dengan tenaga medis yang berpengalaman.

 

Untuk perawatan mata yang aman dan profesional, percayakan kesehatan mata Anda di JEC. JEC merupakan fasilitas kesehatan pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memiliki teknologi terbaru dalam Layanan Katarak yang dikenal sebagai Femtosecond Laser-Assisted Cataract Surgery (FLACS).

 

Tidak hanya memiliki tingkat akurasi yang tinggi, FLACS juga bisa bekerja dengan cepat, baik selama proses tindakan maupun saat pemulihannya. Kunjungi JEC sekarang dan dapatkan perawatan kesehatan mata berkualitas untuk penglihatan yang lebih baik!

 

Baca juga: Katarak Tahap Awal: Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

icon-doctor