Dr. Martin Hertanto, SpM
- Cataract
- Vitreoretina
- Medical Retina
- JEC @ Menteng
- JEC PRIMASANA @ Tj. Priok
- JEC @ Bekasi
Tentang
Dr. Martin Hertanto, SpM menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Mata dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM) di Jakarta. Sebelumnya, beliau menempuh pendidikan menengah di SMA Kanisius, Jakarta dan pendidikan kedokteran di Universitas Indonesia. Selanjutnya, untuk mempelajari langsung bagaimana pelayanan retina dengan standar internasional diberikan di negara maju, ia menjalani observership di rumah sakit mata terkemuka di Britania Raya dan Australia.
Dokter Martin bergabung dengan RS dan Klinik Mata JEC dalam bidang pelayanan vitreoretina dan menangani berbagai penyakit retina. Beliau memiliki minat yang besar atas perkembangan ilmu terbaru dalam bidang retina dan ilmu penyakit mata secara umum serta telah mengikuti banyak seminar maupun pelatihan, baik di dalam maupun di luar negeri.
Tidak hanya sebagai peserta, beliau juga telah melakukan presentasi di sejumlah acara ilmiah tingkat nasional, regional (ASEAN), maupun internasional. Selain itu, dokter Martin juga terlibat aktif dan melaksanakan sejumlah kegiatan amal dan bakti sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di Indonesia.
Pendidikan
- Dokter Spesialis Mata: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
- Dokter: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Fellowship
- Retina Observership: Sydney Eye Hospital, Sydney, Australia
- Medical Retina and Vitreoretina Observership: Moorfields Eye Hospital, City Road, London, UK
- Surgical Retina: JEC Eye Hospitals and Clinics
- Medical Retina: JEC Eye Hospitals and Clinics
Organisasi
- European Society of Retina Specialists (EURETINA)
- Indonesian Vitreoretinal Society (INAVRS)
- Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami)
- Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
Penghargaan
- 2020 Perdami Virtual Scientific Meeting. Juara kedua, Ophthalmologist Free Paper Competition
- Pertemuan Ilmiah Tahunan Perdami ke 42, Malang, Jawa Timur. Juara keenam, Free Paper – Observational Research
- Temu Ilmiah Nasional ISMKI (Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia), Medan, Sumatra Utara. Juara Pertama, Research Competition
- Liga Medika Science, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta. Juara Ketiga, Research Competition
Publications and Research
- Guidelines for the Diagnosis and Management of Diabetic Retinopathy and Diabetic Macular Edema in Indonesia. Harley O, Hertanto M, Sembiring SB, et al. IJRetina. 2024;7(2).
- Teleophthalmology Service During COVID-19 In Indonesia: Initial Reports. Valenchia, Noor NA, Hertanto M, Hutauruk J. Ophthalmol Ina. 2022;48(2):28-37.
- Vitrectomy Results in Patients with Retained Lens Fragment After Cataract Surgery, A One Year Follow Up Retrospective Cohort Study. Our Five Years’ Experience.
- Argon Laser for Peripheral Retinal Degeneration and Retinal Break with Five-Year Follow-Up, A Cohort Study: How Effective Is Our Laser?
- Clinical Trial "The Effect of Single Intravitreal Aflibercept Injection to Anatomical and Clinical Changes of the Fellow Eye in Patients with Diabetic Macular Edema."
- Clinical Trial "Changes in Central Macular Thickness, Macular Electroretinogram, and Visual Acuity of Diabetic Macular Edema Patients After Intravitreal Aflibercept Injection."
- Retinopati Diabetik Proliferatif. Hertanto M, Victor AA. Majalah Vitreoretina. 2014;1:65-71.